Pekerjaan Fisik TMMD 114 Desa Ngropoh Masuki Babak Baru

TEMANGGUNG - Kabar gembira datang dari lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-114, Kodim 0706/Temanggung di Desa Ngropoh, Selasa (16/8/2022) sore. 

Pasalnya, dalam waktu dekat semua pekerjaan fisik akan segera rampung. Dari lokasi telah diperoleh data bahwa semua pekerjaan fisik program TMMD capaiannya sudah rampung 90 persen. 

Baca juga: TMMD Kodim 0706/Temanggung Wujud Nyata Kedekatan TNI dengan Masyarakat Ngropoh

Untuk diketahui bahwa, pelaksanaan TMMD Kodim 0706/Temanggung ini akan berakhir pada 24 Agustus 2022. Dan, sejak di bulan pada 26 Juli 2022, kegiatan fisik yang masuk dalam program meliputi pekerjaan utama pembangunan  jalan tani sepanjang 1.270 meter. 

Sedangkan pekerjaan fisik pendamping yakni rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak empat buah, perbaikan gedung Taman Pendidikan Quran (TPQ) dan perbaikan dia buah Pos Kamling. 

Baca juga: Penyedia Alat Berat Tiongkok Liugong Resmikan Pusat Layanan Purna Jual

"Sampai sore ini semua pekerjaan fisik sudah hampir selesai atau sudah 90 persen. Tinggal finishing. Ya paling tidak tiga hingga hari, selesai, " ujar anggota Satgas TMMD Kodim Temanggung, Serka Istijana di temui di lokasi, Selasa (16/8/2022) sore. 

Ditegaskan oleh Serka Istijana, terkait kerjaan fisik ini dipastikan rampung 100 persen sebelum penutupan.

Baca juga: Sesditjen Pemasyarakatan Pantau Progres Pembangunan Rutan Kelas I Semarang

Hal senada diungkapkan oleh Sekretaris Inspektorat Kodam (Itdam) IV/Diponegoro, Letkol Inf Sutrisno, S.Pd, MH saat berkunjung ke lokasi pada Senin (15/8/2022). Menurutnya, setelah melihat langsung semua pekerjaan dipastikan akan rampung tepat waktu. 

Baca juga: Dansubdenzidam IV/Diponegoro Kunjungi Lokasi TMMD, Capaian Cor Jalan 900 Meter

"Setelah tadi kita lihat langsung, pekerjaannya bagus. Begitu pula pengerjaannya dipastikan selesai tepat waktu, " katanya.

Redaktur            : Jonathan/Pendim 0706

Baca juga: Roberth Rouw Harapkan Angkutan Barang dan Orang Melalui Udara Bisa Tingkatkan Ekonomi Papua